Kamis, 29 Oktober 2015

PERSAMAAN AKUNTANSI

      Persamaan Akuntansi atau accounting equationmerupakan suatu persamaan yang menggambarkan bahwa jumlah harta yang tercatat pada sebelah kiri itu sama dengan jumlah sumber pembelanjaan atau kekayaan yang terdapat pada sebelah kanan.
             Pada umumnya harta yang dimiliki oleh sebuah perusahaan dikatakan sebagai aktiva atau aset. Jika aktiva ini bernilai Rp 1.000.000 maka sumber pembelanjaan juga harus berjumlah Rp 1.000.000. Maka aktiva ini akan menunjukkan sebagai bentuk kekayaan yang dimiliki oleh perusahaan dan merupakan sumber daya pada perusahaan yang melakukan usaha. Dengan demikian sumber kekayaan atau sumber pembelanjaan ini menggambarkan siapa yang membelanjai kekayaan tersebut saat itu. Oleh karena itu, aktiva harus sama dengan sumber harta belanja. Sumber belanja ini terbagi menjadi atas dua yaitu berasal dari pemilik dan dari kreditor (pemakai pinjaman). Sumber belanja yang berasal dari pemilik disebut sebagai modal sedangkan sumber belanja yang berasal dari kreditor dikatakan sebagai kewajiban atau hutang. Sumber belanja yang diatas dapat dipahami dengan menunjukkan persamaan sebagai berikut:
AKTIVA = KEWAJIBAN + MODAL
Persamaan Akuntansi diatas akan menunjukkan keadaan keuangan perusahaan. Dengan demikian transaksi usaha akan mempengaruhi keadaan keuangan untuk suatu perusahaan, sehingga tiap transaksi usaha tersebut bisa dinyatakan dalam kondisi efeknya kepada ketiga unsur dalam Persamaan Akuntansi.

Pencatatan Persamaan Akuntansi

  • Akun riil
  • Akun nominal
Aktiva atau aset dapat dibagi menjadi tiga yaitu
  • Aktiva lancar atau aktiva yang bersifat jangka pendek, dalam artian bahwa aktiva ini bersifat liquid atau dapat dicairkan dalam periode waktu yang kurang dari satu tahun.
  • Aktiva tetap atau aktiva yang bersifat permanen, maksudnya adalah aktiva tetap tidak dapat dicairkan untuk periode waktu satu tahun karena aktiva ini bersifat jangka panjang.
  • Aktiva tidak berwujud atau sebuah hak yang istimewa dimiliki oleh suatu perusahaan dari kegiatan usahanya. Dikatakan sebagai aktiva tak berwujud bahwa sudah jelas tidak memiliki bentuk secara fisik.
Sedangkan untuk akun pasiva dibagi menjadi dua yaitu hutang dan modal. Hutang terdiri atas dua bagian, yakni hutang lancar dan hutang jangka panjang. Hutang ancar adalah hutang yang dibayarkan dalam periode waktu satu tahun atau kurang dari setahun dan hutang jangka panjang adalah hutang yang dibayarkan dalam periode waktu lebih dari setahu. Sedangkan modal ialah bagian  dari hak pemilik berupa investasi oleh pemilik (pribadi) dan hasil usaha di perusahaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiXVXLBKXufg_ESfumzn7Cxb65R8T0Xwxl1xGVm5HwQjLyOhDgSPspk58A_tjD-I9vmH9OsP5j_-rU62fhjocfLgJ9iXdlHszDBn0LCpvr9pMjULyxNXydsTPlxZ9OXOVVcKE1NITZFTrGQ/s800/dance_flow.png